
SURABAYA, SJP – Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menyebut capaian pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam 11 bulan terakhir menunjukkan hasil positif, terutama di sektor pertanian. Salah satu pencapaian terbesar adalah stok beras nasional yang berada pada level tertinggi sejak Indonesia merdeka.
Menurut Amran, perhatian Presiden Prabowo terhadap ketahanan pangan sangat serius. Pemerintah disebut konsisten memperkuat sektor pangan mulai dari hulu hingga hilir, dengan peningkatan anggaran serta penyaluran berbagai bentuk bantuan kepada petani.
“Alhamdulillah, yang terpenting sekarang ini adalah tonggak sejarah. Milestone hari ini, kita tidak ada impor beras sampai detik ini,” kata Amran seusai meninjau operasi pasar murah di Surabaya, Selasa (23/9/2025).
Amran menegaskan bahwa meski tidak menyebutkan angka pasti, cadangan beras nasional saat ini dalam kondisi surplus. Bahkan, menurut data Food and Agriculture Organization (FAO), peningkatan produksi beras Indonesia berada di peringkat kedua dunia.
“Peningkatan produksi kita tertinggi nomor dua dunia. Itu menurut FAO, dan banyak negara lain yang mengapresiasi Indonesia. Saat dunia menghadapi krisis pangan, Indonesia justru mampu surplus,” ujarnya.
Lebih lanjut, Amran optimistis target swasembada pangan bisa segera tercapai. Dari total empat tahun masa pemerintahan, Kementan menargetkan swasembada bisa diwujudkan lebih cepat jika tidak ada kendala besar dalam waktu dekat.
“Mudah-mudahan tidak ada kendala dalam tiga bulan ke depan, sehingga Indonesia bisa swasembada dalam waktu sesingkat-singkatnya,” tutup Amran. (**)
Editor: Rizqi Ardian
Sumber: Beritasatu.com
Sumber : Suara Jatim Post & Berita Terbaru