
BONDOWOSO, SJP – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Bondowoso terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari narkoba. Pada Jumat (10/10/2025) malam, sekira pukul 23.30 WIB, Lapas Bondowoso menggelar razia gabungan dan tes urine bersama unsur Kodim 0822, Brimob, dan Polres Bondowoso.
Kegiatan diawali dengan apel bersama yang berlangsung di aula Lapas, dipimpin langsung oleh Kalapas Bondowoso, Nunus Ananto. Dalam arahannya, Kalapas menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur yang terlibat dalam kegiatan tersebut serta menegaskan pentingnya kolaborasi lintas instansi.
“Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan dari TNI, Polri, dan Brimob. Sinergi seperti ini sangat penting untuk memastikan Lapas Bondowoso tetap bersih dari narkoba dan barang terlarang,” ujar Nunus.
Ia juga menekankan agar seluruh kegiatan penggeledahan dilakukan secara humanis, tertib, dan sesuai prosedur, mengingat hak dan martabat warga binaan tetap harus dijunjung tinggi.
Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan pembagian tim oleh Kepala KPLP. Tiga tim dibentuk, masing-masing beranggotakan petugas Lapas, personel Brimob, TNI, dan Polres. Mereka menyisir seluruh kamar hunian warga binaan tanpa terkecuali.
“Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan sejumlah barang yang tidak semestinya berada di dalam kamar, antara lain 30 korek api, 10 alat cukur, 6 set kartu remi, 2 cutter, 11 sendok stainless, 1 pemotong kuku, 3 paku, 2 pinset, 3 hanger kawat, 3 kaca cermin, dan 4 botol kaca,” beber Kalapas.
Selain penggeledahan, tim gabungan juga melaksanakan tes urine terhadap 40 warga binaan yang dipilih secara acak, berdasarkan hasil pengamatan dokter dan petugas gabungan. Hasilnya, seluruh sampel dinyatakan negatif narkoba.
“Alhamdulillah, dari hasil penggeledahan tidak ditemukan barang-barang terlarang, dan seluruh warga binaan yang dites urine hasilnya negatif. Ini bukti bahwa komitmen kami untuk menjaga Lapas tetap dalam predikat BENAR (Bersih dari Narkoba) terus kami pertahankan,” tegas Nunus.
Melalui kegiatan rutin seperti ini, Lapas Bondowoso berharap dapat memperkuat pengawasan internal sekaligus membangun sinergi berkelanjutan dengan aparat penegak hukum lainnya demi menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan bebas dari penyalahgunaan narkoba. (*)
Editor : Rizqi Ardian
Sumber : Suara Jatim Post & Berita Terbaru