
KOTA BATU, SJP – Hujan deras disertai angin kencang kembali melanda wilayah Kota Batu dan menyebabkan empat rumah warga di Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, mengalami kerusakan cukup parah pada Selasa malam (7/10/2025). Akibatnya, sejumlah warga terpaksa mengungsi ke rumah saudara mereka.
Plt. Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Suwoko pada Rabu (8/10/2025) menjelaskan, bahwa hasil pendataan hingga saat ini mencatat empat rumah terdampak dengan tingkat kerusakan bervariasi, mulai dari rusak ringan hingga berat.
“Yang terimbas ada empat rumah warga kondisinya terjadi kerusakan ringan dan berat akibat cuaca ekstrem hujan disertai angin. Kerusakan paling parah dialami rumah milik Nasukan (65), warga Dusun Kedung dengan kerusakan bagian lantai dua rumah yang difungsikan sebagai gudang ambruk dengan dimensi sekitar 5,5 x 8 meter,” urainya.
Lebih lanjut, untuk rumah kedua yakni milik Novan Dwi Arista (31), yang juga berada di kawasan yang sama, mengalami kerusakan pada bagian atap dapur berukuran 2 x 1 meter.
Kemudian untuk yang ketiga adalah rumah Moch. Bajuri (57) mengalami kerusakan berat setelah sebagian bangunan dapur berukuran 7 x 6 meter roboh dan merusak perabotan rumah tangga.
“Satu rumah lainnya milik Umi Kulsum (60) di Dusun Durek, Desa Giripurno, juga mengalami kerusakan pada bagian atap teras sepanjang 2,5 meter dan lebar 2 meter,” imbuhnya.
Meski kerusakan cukup parah, BPBD memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa ini. Meskipun jaringan listrik sempat terganggu, tapi kini sudah tertangani.
Pihaknya juga sudah melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan perangkat desa, Tagana, serta Agen Informasi Bencana Provinsi Jawa Timur.
“Sebagai tindak lanjut, BPBD merekomendasikan perbaikan bangunan dan memberikan bantuan darurat berupa logistik serta peralatan dapur kepada warga terdampak. Kami fokus pada pemulihan cepat agar aktivitas warga bisa kembali normal,” tandasnya. (*)
Editor: Rizqi Ardian
Sumber : Suara Jatim Post & Berita Terbaru