
BLITAR, SJP – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Timur sowan ke tokoh ulama besar di Blitar, yakni pendiri Majelis Ta’lim Sabilu Taubah Muhammad Iqdam Kholid atau dikenal Gus Iqdam, pada Kamis (18/9/2025) malam pada kegiatan pengajian rutin.
Kegiatan Ditlantas Polda Jatim sowan ke Gus Iqdam dalam rangka silaturahmi dengan ulama, kemudian mengoptimalkan agenda polantas menyapa masyarakat yang salah satu sasarannya adalah tokoh ulama yang ada di Jawa Timur, serta dalam rangkaian hari ulang tahun polantas ke-70.
Wadirlantas Polda Jawa Timur (Jatim) AKBP Doni Prakoso Widamanto mengatakan di wilayah Jawa Timur (Jatim) kekuatan terbesarnya dari para santri dan jemaah majelis.
Dengan sowan kepada Gus Iqdam, bisa membantu untuk mengkampanyekan keselamatan dalam lalu lintas dan secara bertahap bisa meminimalisir peristiwa kecelakaan lalu lintas.
“Bahwasanya di Jatim, kekuatan terbesarnya para santri dan jemaah majelis. Tentu saja mereka bertakdim pada ulama dan gus, dan dengan melakukan sowan ke Gus Iqdam, nyuwun doa dan memohon bantuan agar bisa mengakampanyekan keselamatan berlalulintas,” kata dia, Jumat (19/9/2025).
Pantauan di lapangan, ada ribuan jemaah yang hadir pada kegiatan pengajian rutin Malam Jumat di Majelis Ta’lim Sabilu Taubah yang berada di Desa Karanggayam, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar.
Pada kesempatan tersebut, ribuan jemaah diberikan edukasi tentang keselamatan dalam berlalulintas. Mulai dari etika berkendara yang baik, penyebab umum kecelakaan, dan peran aktif masyarakat dalam mendukung keamanan jalan.
AKBP Doni berharap dengan masifnya melakukan sosialisasi, akan timbul kesadaran masyarakat untuk mendukung Kamseltibcarlantas atau Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas.
“Tentu saja dengan melakukan pendekatan preemtif, memperbanyak himbauan akan timbul kesadaran masyarakat untuk mendukung Kamseltibcarlantas. Sehingga, tidak perlu lagi, dari polantas mengendepankan tindakan penegakan hukum,” harapnya.
Terpisah, pendiri Majelis Ta’lim Sabilu Taubah Gus Iqdam mengapresiasi Dirlantas Polda Jatim yang melakukan pendekatan kepada masyarakat dalam hal ini jemaah pengajian. Ia juga tak memungkiri, jika jemaah Majelis Ta’lim menjadi salah satu bagian dari masyarakat yang paling aktif di jalan raya.
Dengan penyampaian edukasi mengenai keselamatan lalu lintas, diharapkan bisa meminimalisasi angka kecelakaan dan masyarakat memiliki kesadaran pemahaman dan kepatuhan terhadap aturan, rambu, dan etika berkendara yang bertujuan menciptakan keselamatan dan ketertiban di jalan raya.
“Saya sangat terimakasih kepada kunjungan pak Wadirlantas, pendekatan ke pesantren ini luar biasa. Semoga bisa edukasi jemaah Majelis Ta’lim, karena mereka juga yang paling aktif di jalan raya. Kedepan semoga tingkat kecelakaan sedikit dan bahkan tidak ada,” ujarnya.
Sekedar diketahui kurang lebih ada 10.000 jemaah Majelis Ta’lim Sabilu Taubah yang mengikuti pengajian rutin Gus Iqdam.Pengajian rutin tersebut diadakan setiap hari Senin malam dan Kamis malam di markas Sabilu Taubah. (*)
Editor: Rizqi Ardian
Sumber : Suara Jatim Post & Berita Terbaru