
KOTA BATU, SJP – Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus memacu pengerjaan proyek revitalisasi pedestrian dan drainase di berbagai titik kota.
Sejak Agustus 2025, proyek tersebut berjalan serentak di 11 lokasi utama dengan total nilai anggaran mencapai Rp39,7 miliar dan waktu pengerjaan selama 120 hari kalender.
Kepala DPUPR Kota Batu Alfi Nurhidayat pada Jumat (10/10/2025) menguraikan program ini menjadi bagian dari upaya Pemkot Batu mempercantik wajah kota, meningkatkan kenyamanan dan keamanan pejalan kaki, sekaligus memperkuat infrastruktur drainase agar mampu menampung debit air secara optimal.
“Jadi revitalisasi dilakukan secara menyeluruh mulai dari pembongkaran struktur lama hingga pemasangan material baru yang lebih kuat dan ramah lingkungan. Pekerjaan ini tidak hanya berfokus pada keindahan visual, tetapi juga memastikan aspek keselamatan masyarakat terjamin,” urainya.
Ia melanjutkan pihaknya tidak hanya memperbaiki tampilan pedestrian, tetapi juga memperkuat drainase di bawahnya agar mampu menampung debit air secara optimal. Dengan begitu, fungsi estetika dan keselamatan pejalan kaki bisa berjalan seiring.
Sebelas titik yang menjadi fokus revitalisasi meliputi kawasan Jalan Brantas, Gajahmada, Dewi Sartika, Patimura, Sultan Agung (arah bawah), Agus Salim, Jalan Kawi, kawasan Timur Alun-Alun, serta area sekitar SMPN 3 Beji, SMAN 1 Batu (Agus Salim), Jalan Abdul Gani, dan Jalan Hasan Halim.
Dari total anggaran Rp39,7 miliar, proyek di Jalan Gajahmada menjadi yang terbesar dengan nilai sekitar Rp15,8 miliar.
Titik lainnya meliputi Jalan Trunojoyo Rp2,5 miliar, Brantas Rp2,4 miliar, Dewi Sartika Rp2,5 miliar, Sultan Agung Rp 4miliar, SMPN 3 Beji Rp5 miliar, SMAN 1 Batu (Agus Salim) Rp1,6 miliar, kawasan Timur Alun-Alun Rp649 juta, Patimura Rp1 miliar, Abdul Gani Rp2,3 miliar, dan Hasan Halim Rp1 miliar.
“Proyek revitalisasi ini ditargetkan selesai pada akhir November hingga pertengahan Desember 2025, sehingga masyarakat dapat segera memanfaatkan hasil pembangunannya,” imbuhnya.
Alfi juga berharap, rampungnya proyek ini akan mempertegas citra Kota Batu sebagai kota wisata yang ramah pejalan kaki, dengan infrastruktur yang modern, aman, dan estetis. (*)
Editor: Rizqi Ardian
Sumber : Suara Jatim Post & Berita Terbaru