
BANYUWANGI, SJP – Rujak Soto merupakan salah satu kuliner khas Banyuwangi yang menarik perhatian wisatawan dan masyarakat lokal lantaran perpaduannya yang unik antara rujak sayur dan kuah soto.
Sejarahnya, menurut Detik, Rujak Soto bermula dari keinginan masyarakat Banyuwangi menggabungkan dua makanan favorit mereka yakni rujak cingur dan soto. Meskipun belum dapat dipastikan siapa yang pertama kali membuat, lauk dan bahan pembentuk rujak soto seperti sayuran rebus, buah-buahan lokal, petis, tahu, tempe, serta kuah soto kuning makin lama makin menjadi ciri khasnya.
Rujak Soto khas Banyuwangi juga telah diakui secara formal dalam sistem kekayaan intelektual. Menurut data Radar Banyuwangi, Rujak Soto saat ini sedang dalam proses pencatatan inventarisasi sebagai Pengetahuan Tradisional (PT) oleh Kementerian Hukum dan HAM RI.
Kuliner ini menjadi favorit karena kombinasi rasa asam, pedas, dan gurih yang seimbang; manis-segar dari rujak sayur dan aroma rempah dari kuah soto. Warung-warung seperti Rujak Soto Mbok Mbret di Kepatihan, Cluring menjadi rujukan bagi mereka yang ingin menikmati versi otentik. (**)
Editor: Danu S
Sumber: Dari Berbagai Sumber
Sumber : Suara Jatim Post & Berita Terbaru